Woooowww!!!...Mantan Kabareskrim Bapak Susno Duadji Raih Whistle Blower 2010
Mantan Kepala Bareskrim, Komjen Susno Duadji, meraih Whistle Blower Award 2010 dari Komunitas Pengusaha Antisuap (Kupas), Rabu (21/4/2010). Susno memperoleh suara terbanyak dari nomine lain yang diperoleh Kupas melalui situs jejaring sosial Facebook.
Koordinator survei, Mahdizar, mengatakan bahwa survei ini baru digelar Senin (19/4/2010) melalui situs jejaring Facebook dan seminar hari ini. "Susno meraih suara mayoritas dari peserta seminar dan friend Facebook," tuturnya di sela-sela seminar.
Susno unggul 165 suara dari 195 suara yang masuk. Ia mengungguli Amien Rais dengan sembilan suara, Baharuddin Lopa enam suara, Antasari Azhar dengan empat suara, Mahfud MD tiga suara, dan sejumlah tokoh lainnya, seperti Chairansyah, Teten Masduki, Agus Tjondro, Ai Mulyadi, Dedy Mizwar, bahkan Anggodo.
Susno menang karena dinilai memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh panitia, yaitu laporannya berdasarkan fakta dan bukan fitnah; memberikan dampak publik yang luas dan positif; bertujuan agar ada langkah-langkah konkret untuk perbaikan ke depan; tidak ada motivasi untuk memopulerkan diri dan meraih keuntungan pribadi, baik secara fisik maupun secara finansial; serta menyadari sepenuhnya segala potensi risiko bagi dirinya atau keluarganya.
"Kami mau memberikan semangat kepada pihak-pihak yang mau menjadi whistle blower," tuturnya. Hingga petang ini, panitia masih menunggu kedatangan Susno yang berjanji datang untuk menyerahkan penghargaan. Padahal, menurut para wartawan di Mabes Polri, Susno masih menjalani pemeriksaan.
Susno menang karena dinilai memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh panitia, yaitu laporannya berdasarkan fakta dan bukan fitnah, memberikan dampak publik yang luas dan positif, bertujuan agar ada langkah-langkah konkret untuk perbaikan ke depan.
Referensi:
Mantan Kepala Bareskrim, Komjen Susno Duadji, meraih Whistle Blower Award 2010 dari Komunitas Pengusaha Antisuap (Kupas), Rabu (21/4/2010). Susno memperoleh suara terbanyak dari nomine lain yang diperoleh Kupas melalui situs jejaring sosial Facebook.
Koordinator survei, Mahdizar, mengatakan bahwa survei ini baru digelar Senin (19/4/2010) melalui situs jejaring Facebook dan seminar hari ini. "Susno meraih suara mayoritas dari peserta seminar dan friend Facebook," tuturnya di sela-sela seminar.
Susno unggul 165 suara dari 195 suara yang masuk. Ia mengungguli Amien Rais dengan sembilan suara, Baharuddin Lopa enam suara, Antasari Azhar dengan empat suara, Mahfud MD tiga suara, dan sejumlah tokoh lainnya, seperti Chairansyah, Teten Masduki, Agus Tjondro, Ai Mulyadi, Dedy Mizwar, bahkan Anggodo.
Susno menang karena dinilai memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh panitia, yaitu laporannya berdasarkan fakta dan bukan fitnah; memberikan dampak publik yang luas dan positif; bertujuan agar ada langkah-langkah konkret untuk perbaikan ke depan; tidak ada motivasi untuk memopulerkan diri dan meraih keuntungan pribadi, baik secara fisik maupun secara finansial; serta menyadari sepenuhnya segala potensi risiko bagi dirinya atau keluarganya.
"Kami mau memberikan semangat kepada pihak-pihak yang mau menjadi whistle blower," tuturnya. Hingga petang ini, panitia masih menunggu kedatangan Susno yang berjanji datang untuk menyerahkan penghargaan. Padahal, menurut para wartawan di Mabes Polri, Susno masih menjalani pemeriksaan.
Susno menang karena dinilai memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh panitia, yaitu laporannya berdasarkan fakta dan bukan fitnah, memberikan dampak publik yang luas dan positif, bertujuan agar ada langkah-langkah konkret untuk perbaikan ke depan.
Referensi:
0 comments:
Post a Comment